Diawali dengan Bismillah

Saya mulai tulisan ini, atau apapun yang nantinya ada di sini dengan Bismillah. Dengan menyebut nama Allah.

Sebenarnya bisa saja dengan segenap keangkuhan saya menyebut segala yang nantinya ada di sini berasal dari pengalaman, perjalanan ide dan cara berpikir, serta kemampuan saya.

Namun di sisi lain dari keangkuhan dan keAKUan, kelemahan saya justru terlihat berlipat-lipat lebih besar.

Dengan segenap kelemahan saya menyadari bahwa segala kebesaran dan kemampuan saya adalah anugerah dari Yang Maha Besar. Bahwa segala pikiran yang dapat tertuang di sini adalah dariNya yang menganugerahkan akal dan pikiran beserta perjalanan berpikirnya.

Sehingga pada puncaknya, segala kebenaran dan kelebihan yang ada di sini saya sandarkan bersumber dariNya, dan segala kesalahan dan kekurangan adalah dari kesempitan dan keterbatasan saya pribadi.


Salam.

Alwi Ghiyas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aku Hidup?

Berbahagia dalam Ketidakbahagiaan

Ketika Kau Berjuang dan Merasa Lelah Sendiri..